Allianz Pasti | Asuransi Tradisional dari Allianz
Sharing is Caring
Allianz PASTI memberikan solusi Perlindungan ASuransi kemaTIan dan penyakit kriTIs agar kondisi finansial Anda dan keluarga di masa depan senantiasa terjamin.
Berikut ini adalah video penjelasan mengenai produk Allianz Pasti. Untuk versi tulisan, dapat dibaca setelah Video.
APA YANG MEMBUAT FINANSIAL MASA DEPAN TIDAK PASTI ?
Penyakit Kritis bisa menguras tabungan & harta keluarga oleh:
- Biaya tindakan medis.
- Biaya rawat inap.
- Biaya pemulihan.
- Biaya hidup selama masa perawatan.
- Hilang pendapatan selama tidak bekerja.
Jika pencari nafkah meninggal dunia,
akan berdampak bagi keluarga yang di tinggal
MEMPERKENALKAN ALLIANZ PASTI
PERLINDUNGAN ASURANSI KEMATIAN & PENYAKIT KRITIS
-
BANTU KELOLA KEUANGAN Dengan menyisihkan sebagian pendapatan untuk bayar premi secara disiplin agar tetap dimiiliki dana darurat saat tertimpah musibah atau membutuhkan nilai tunai jika Tertanggung masih hidup saat kontrak polis berakhir.
-
ANTISIPASI RISIKO FINANSIAL Melalui manfaat santunan jiwa dan sakit kritis, sehingga aset kekayaan pribadi tidak terpakai.
-
MELINDUNGI KELUARGA TERSAYANG Memastikan keuangan keluarga untuk tujuan keuangan masa depan tidak terpengaruh saat musibah menimpa tulang punggung keluarga
KEUNGGULAN PRODUK
MANFAATNYA APA SAJA ?
MANFAAT PENYAKIT KRITIS
Jika tertanggung terdiagnosa salah satu dari 77 penyakit kritis
100% Uang Pertanggungan
(Pasti & Dijamin)
+
Pertanggungan Jiwa dalam Polis tetap berlangsung
MANFAAT MENINGGAL DUNIA
Akibat Bukan Kecelakaan
200% Uang Pertanggungan
–
Akibat Kecelakaan
300% Uang Pertanggungan
–
Akibat Kecelakaan pada saat menggunakan Transportasi Umum
400% Uang Pertanggungan
MANFAAT AKHIR KONTRAK
Apabila Tertanggung masih hidup sampai tanggal akhir pertanggungan Polis
100% Uang pertanggungan
Daftar 77 Penyakit Kritis
1 | Serangan Jantung Pertama | 21 | Trauma Kepala Serius | 41 | Supranuclear Palsy Progresif | 61 | Atrofi pada Otot Tulang Belakang |
2 | Operasi Jantung Koroner | 22 | Bulbar Palsy Progresif | 42 | Hepatitis Autoimun Kronis | 62 | Operasi Otak |
3 | Penyakit Jantung Koroner Lain Yang Serius | 23 | Penyakit Paru-paru Kronis/Tahap Akhir | 43 | Insufisiensi Adrenal Kronis | 63 | Metastasis Otak |
4 | Operasi Penggantian Katup Jantung | 24 | Penyakit Hati Kronis | 44 | Osteogenesis Imperfecta | 64 | Demam Rematik dengan kerusakan katup Jantung |
5 | Operasi Pembuluh Aorta | 25 | Tuli (Hilangnya Fungsi Indra Pendengaran) | 45 | Tuberkulosis Meningitis | 65 | Penyakit Creutzfeldt-Jakob (Penyakit Sapi Gila) |
6 | Pulmonary Arterial Hypertension Primer | 26 | Kebutaan | 46 | Keretakan Kecelakaan Pada Kolom Tulang Belakang | 66 | Full Blown AIDS |
7 | Sindrom Eisenmenger Berat | 27 | Anemia Aplastik | 47 | Penyakit Kista Medullary | 67 | Demam Pendarahan Eboba |
8 | Cardiomyopthy | 28 | Hepatitis Fulminan | 48 | Terminal Illness | 68 | Pheochromocytoma |
9 | Endokarditis Infektif | 29 | Luka Bakar | 49 | Penyakit Motor Neuron | 69 | Sindrom Nefrotik Parah yang Terus Kambuh |
10 | Kanker | 30 | Skleroderma Progresif | 50 | Apallic Syndrome | 70 | Amiotrofi Tulang Belakang pada anak-anak dengan tipe 1 |
11 | Stroke | 31 | Rheumotoid Arthritis Berat | 51 | Aneurisma pembuluh darah otak yang mensyaratkan pembedahan | 71 | Hemofilia Parah |
12 | Kelumpuhan | 32 | Gagal Ginjal | 52 | Terputusnya akar-akar saraf Plexus brachialis | 72 | Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut dengan Komplikasi Parah/ mengancam hidup |
13 | Multiple Sclerosis | 33 | Transplantasi Organ Vital Tubuh | 53 | Stroke yang memerlukan operasi arteri carotid | 73 | Artritis Sistemik Kronis pada Anak (Penyakit Still) |
14 | Penyakit Alzheimer/Gangguan Otak Organik Degeneratif yang tidak dapat pulih kembali | 34 | Muscular Dystrophy | 54 | Operasi scoliosis idiopatik | 74 | Penyakit Wilson |
15 | Koma | 35 | Sistemik Lupus Eritematosus (Systemic Lupus Erythematosus) | 55 | Pankreatitis menahun yang berulang | 75 | Diabetes Melitus yang bergantung pada Insulin |
16 | Penyakit Parkinson | 36 | HIV yang didapatkan melalui Transfusi Darah dan Pekerjaan | 56 | Penyakit Kaki Gajah Kronis | 76 | Hidrosefalus (kepala air) |
17 | Meningitis Bakteri | 37 | Bisu (Kehilangan Kemampuan Bicara) | 57 | Hilangnya Kemandirian hidup | 77 | Demam Dengue Berdarah Parah |
18 | Tumor Jinak Otak | 38 | Penyakit Kolitis Ulseratif Berat (Crohn’s disease) | 58 | Penyakit Kawasaki Yang Mengakibatkan Komplikasi Pada Jantung | ||
19 | Ensefalitis (Radang Otak) | 39 | Myasthenia Gravis | 59 | Sklerosis Lateral Amiotrofik | ||
20 | Poliomyelitis | 40 | Atrofi Otot Progresif | 60 | Necrohemorrhagic Pankreatitis Akut |
Fitur Produk
Usia Masuk | Tertanggung : |
| |
| |
Pemegang Polis : | |
18 – tidak ada maksimum usia. | |
(ulang tahun terdekat). | |
Fitur Produk
Masa Asuransi |
Ulang tahun terdekat. |
Mata Uang | Rupiah |
Pilihan Masa Pembayaran Premi | 5, 10, 15 & 20 tahun atau sama dengan Masa Asuransi. Pilihan masa pembayaran Premi tidak dapat dirubah setelah Polis aktif. |
Frekuensi Pembayaran Premi | Berkala : Bulanan, Kuartalan, Semester & Tahunan. |
Cuti Premi | Tidak tersedia. |
Fitur Produk
Uang Pertanggungan |
|
| |
|
Pengecualian Manfaat Meninggal
Dunia Akibat Bukan Kecelakaan
Allianz tidak berkewajiban untuk membayar manfaat meninggal dunia jika Tertanggung meninggal disebabkan secara langsung maupun tidak langsung kejadian-kejadian di bawah ini : |
|
|
Apabila Tertanggung meninggal akibat dari salah satu sebab diatas, maka Allianz akan mengakhiri Polis dan hanya akan mengembalikan Nilai Tunai (apabila ada). Dalam hal ini Allianz tidak akan mengembalikan Premi yang sudah dibayarkan. |
Pengecualian Manfaat Meninggal
Dunia Akibat Kecelakaan
Pertanggungan manfaat meninggal dunia akibat kecelakaan ini tidak berlaku jika Tertanggung mencapai Usia 70 tahun saat Tanggal Polis Mulai Berlaku atau tanggal pemulihan Polis terakhir (mana yang paling akhir). |
Allianz tidak berkewajiban untuk membayar manfaat meninggal dunia akibat kecelakaan jika Tertanggung meninggal akibat kecelakaan sebagai akibat langsung atau tidak langsung dari : |
|
|
|
|
|
|
Apabila Tertanggung meninggal akibat dari salah satu sebab di atas, maka Allianz akan mengakhiri Polis dan hanya akan mengembalikan Nilai Tunai (apabila ada). Dalam hal ini Allianz tidak akan mengembalikan Premi yang sudah dibayarkan. |
Pengecualian Manfaat Penyakit Kritis
Manfaat Penyakit Kritis tidak akan dibayarkan jika : |
Segala penyakit yang timbul dari luka yang dilakukan dengan sengaja secara langsung maupun tidak langsung, bunuh diri baik dalam keadaan sehat fisik dan mental maupun tidak, atau; |
Segala penyakit yang disebabkan baik langsung maupun tidak langsung oleh AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) atau penyakit yang berhubungan dengan AIDS (AIDS Related Complex/ARC), atau HIV (Human Immunodeficiency Virus), kecuali ditanggung dalam Polis ini; |
Segala penyakit bawaan sejak lahir/ congenital; atau |
Segala penyakit, kondisi atau luka yang telah ada sebelum Tanggal Polis Mulai Berlaku atau tanggal pemulihan Polis, mana yang paling akhir (Pre-Existing Conditions) yang: |
|
|
|
|
Berada di bawah pengaruh atau terlibat di dalam penggunaan narkotika atau alkohol; atau |
Gejala-gejala yang terkait dengan kondisi penyakit kritis yang timbul atau tanggal diagnosis terjadinya dalam waktu 80 hari sejak Tanggal Polis Mulai Berlaku atau tanggal pemulihan, mana yang paling akhir. |
Hubungi Saya
Cristine Liman
- Allianz MDRT MDiT Business Partner
- 0815-900-8573