Berikut tips cara mengatur keuangan setelah menikah :
1. Jangan Menghabiskan Uang Angpao atau uang dari Tamu Undangan Gunakan angpao hadiah pernikahan untuk mencicil KPR rumah, membayar utang pinjaman, atau untuk investasi keluarga di masa depan.
2. Jangan Ada Dusta Di Antara Kita Terbukalah dengan pasangan Kamu dalam segala hal, termasuk dalam hal keuangan.
3. Membuat Rekening Bersama Uang yang berada di tabungan bersama tidak boleh digunakan, kecuali untuk kebutuhan darurat, dan harus dikelola dengan baik agar tidak tercampur dengan uang lainnya.
4. Memilih Bendahara Keluarga Percayakan pengaturan keuangan kepada pasangan yang lebih teliti dan lebih memiliki karakter saving (atau menabung) daripada spending (menghabiskan)
5. Catat Besaran Pengeluaran Keluarga Setiap Bulan Tujuannya agar Kamu tahu jumlahnya setiap bulannya. Kemudian bandingkan dengan bulan sekarang dengan bulan sebelumnya.
6. Sisihkan Pendapatan Untuk Sedekah, Tabungan Masa Depan dan asuransi – Kembalikan 10% dari pendapatanmu utk berbuat kebaikan (sedekah) – Biasakan diri utk menyisihkan pendapatan 20% utk investasi dan asuransi, maka kebiasaan menabung ini tidak akan berat dilakukan ke depannya. – Asuransi penting utk dibiasakan sejak dini demi memproteksi asset dan penghasilan kamu agar tidak habis hanya utk membayar biaya pengobatan. Kamu tidak mau bukan semua hasil kerja kerasmu habis hanya utk urusan sakit penyakit. Asuransi sendiri ada bermacam-macam, ada asuransi jiwa, asuransi Kesehatan, asuransi proteksi income, Pendidikan anak, dana pensiun dan lain-lain. Konsultasikan asuransi apa yang cocok untuk kebutuhan kamu dan yang sesuai dengan budget kamu saat ini. Beli asuransi dengan agen terpercaya yang memahami kebutuhan kamu dan berkomitmen memberikan servis terbaik untuk kamu.
Info lebih lanjut mengenai asuransi yang cocok untuk kamu, hubungi Cristine liman. Klik link whatsapp di bawah ini.
Salam sehat selalu.